Indeks Kospi Melonjak 1,23 Persen

foto: istimewa
foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 35,19 poin, atau sekitar 1,23 persen, pada Rabu (11/6/2025) menjadi 2.907,04 yang merupakan angka penutupan tertinggi sejak 14 Januari 2022.

Volume perdagangan mencapai 383,5 juta saham senilai 12,3 triliun won atau sekitar US$9 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 600 berbanding 281.

Angka indeks reli untuk sesi keenam beruntun berkat berlanjutnya aliran masuk dana asing dan perkembangan perundingan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

“Indeks Kospi melampaui angka 2.900 untuk pertama kalinya sejak tiga tahun terakhir berkat berkat momentum positif yang diciptakan negosiasi dagang AS-Tiongkok dan aksi beli investor asing terhadap saham-saham big-cap,” jelas Lee Jae-Won, analis Shinhan Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melonjak 1,18 persen dan 4,12 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing meningkat 2,03 persen dan 2,54 persen. Saham perusahaan manufaktur suku cadang mobil Hyundai Mobis melambung 4,91 persen.

Saham perusahaan operator mobile messenger Kakao menguat 2,8 persen. Saham perusahaan pertahanan Hanwha Aerospace dan perusahaan galangan kapal HD Hyundai Heavy masing-masing anjlok 3,31 persen dan 2,11 persen.

Saham perusahaan keuangan KB Financial dan Shinhan Financial masing-masing anjlok 3,34 persen dan 1,81 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 10,7 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.375 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,58 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 8.592,1. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Thailand, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura, Indonesia, dan Vietnam melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 17,5 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 3.402,32. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 204,07 poin, atau sekitar 0,84 persen, menjadi 24.366,94.