Indeks Kospi Melonjak 2,57 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 101,24 poin, atau sekitar 2,57 persen, pada Senin (27/10/2025), menjadi 4.042,83. Indeks Kospi untuk pertama kalinya melampaui angka 4.000.

Volume perdagangan mencapai 513,48 juta saham senilai 20,04 triliun won atau sekitar US$14 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 561 berbanding 319.

Angka indeks melonjak dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve sebesar 25 basis poin dalam waktu dekat.

“Lonjakan harga saham dipicu optimisme tercapainya kesepakatan dagang Amerika Serikat dan Tiongkok serta ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed yang dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi,” jelas Lee Jae-Won, analis Shinhan Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi dan asing masing-masing meraup saham senilai 234,07 miliar dan 645,54 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 794,51 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melambung 3,24 persen dan 4,9 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan perusahaan galangan kapal HD Hyundai masing-masing menguat 0,79 persen dan 17,02 persen.

Saham perusahaan utilitas Korea Electric Power dan perusahaan baja POSCO Holdings masing-masing turun 0,69 persen dan 1,69 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 5,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.431,7 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melonjak 1,44 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 36,6 poin, atau sekitar 0,41 persen, menjadi 9.055,6. Di Asia Pasifik, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, dan Malaysia menguat, sedangkan Bursa Vietnam, Indonesia, dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 46,63 poin, atau sekitar 1,18 persen, menjadi 3.996,95. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 273,55 poin, atau sekitar 1,05 persen, menjadi 26.433,7.