Indeks Kospi Naik 0,81 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 23,36 poin, atau sekitar 0,81 persen, pada Kamis (11/7/2024), menjadi 2.891,35.

Volume perdagangan moderat mencapai 453 juta saham senilai 14,4 triliun won atau sekitar US$10,4 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 438 berbanding 414.

Angka indeks menguat tiga sesi beruntun setelah Bank of Korea mempertahankan suku bunga di angka 3,5 persen namun mengindikasikan pelonggaran kebijakan moneter seiring melandainya inflasi. BoK tetap berhati-hati sebelum melakukan perubahan kebijakan yang drastis.

Perhatian para investor selanjutnya tertuju kepada data inflasi Amerika Serikat bulan Juni yang rilis Kamis. “Para investor masih memiliki keyakinan inflasi tetap melandai dan pemangkasan suku bunga Federal Reserve segera terjadi,” jelas Kim Jee-Hyun, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 606 miliar won, sedangkan investor ritel dan institusi masing-masing melepas saham senilai 351 miliar won dan 81 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun 0,23 persen, saham SK Hynix sebaliknya naik 0,84 persen. Saham perusahaan keuangan KB Financial dan Shinhan Financial masing-masing melonjak 2,15 persen dan 1,96 persen.

Saham perusahaan baja POSCO Holdings melambung 6,24 persen, sedangkan saham Korea Zinc meningkat 1,7 persen. Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing turun 0,79 persen dan 0,94 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 5,9 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.384,7 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melonjak 1,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 72,80 poin, atau sekitar 0,93 persen, menjadi 7.889,60. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura menguat, sedangkan Bursa Vietnam melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 31,02 poin, atau sekitar 1,06 persen, menjadi 2.970,39. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 360,66 poin, atau sekitar 2,06 persen, menjadi 17.832,33.