Indeks Kospi Melonjak 1,32 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 35,59 poin, atau sekitar 1,32 persen, pada Senin (27/5/2024), menjadi 2.722,99.
Volume perdagangan moderat mencapai 546 juta saham senilai 15,6 triliun won atau sekitar US$11,4 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 442 berbanding 422.
Angka indeks melonjak setelah sebelumnya merosot empat sesi beruntun dipicu komentar hawkish para pejabat Federal Reserve seperti tertuang dalam nota pertemuan Federal Open Market Committee.
“Dampak nota pertemuan FOMC yang dirilis pekan lalu masih berpengaruh,” kata Kim Dae-Joon, analis Korea Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor asing dan ritel masing-masing melepas saham senilai 140 miliar won dan 175 miliar won, sedangkan investor institusi meraup saham senilai 325 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melonjak 1,71 persen dan 1,46 persen. Saham perusahaan semikonduktor Hanmi Semiconductor melambung 3,05 persen.
Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energy Solution dan Samsung SDI masing-masing melambung 2,39 persen dan 3,49 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 5,7 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.363,80 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,6 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia meningkat 60,70 poin, atau sekitar 0,79 persen, menjadi 7.788,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Singapura, dan Thailand menguat, sedangkan Bursa Vietnam, Indonesia, dan Filipina melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 36,21 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 3.125,09. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 218,41 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 18.827,35.

