Wall Street Menguat Dipicu Lonjakan Saham Teknologi

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Selasa (8/10/2024) dipicu lonjakan saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 126,13 poin, atau sekitar 0,3 persen, menjadi 42.080,37. Indeks S&P 500 meningkat 55,19 poin, atau sekitar 0,97 persen, menjadi 5.751,13. Indeks komposit Nasdaq melonjak 259,01 poin, atau sekitar 1,45 persen, menjadi 18.182,92.

Saham Nvidia melambung 4,1 persen, peningkatan harian tertinggi dalam sebulan terakhir. Saham Apple, Tesla, dan Meta Platforms meningkat antara 1,4 persen dan 1,8 persen.

Indeks sektor teknologi informasi memimpin penguatan indeks S&P 500 dengan melonjak 2,1 persen. Saham Palantir Technologies dan Palo Alto Networks masing-masing melambung 6,6 persen dan 5,1 persen.

Data ekonomi AS pekan lalu membuat para investor kini lebih meyakini pemangkasan suku bunga Federal Reserve pada November tidak akan mencapai 50 basis poin. Menurut instrument FedWatch CME Group, kemungkinan pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin mencapai 89 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Exchange turun dipicu ekspektasi terbatasnya pemangkasan suku bunga The Fed. Harga emas untuk pengiriman Desember 2024 turun 1,1 persen menjadi US$2.635,4 per ons.

Penurunan harga emas berjangka terbatasi melemahnya nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS turun 0,06 persen menjadi 102,47.

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 1 persen, seiring merosotnya saham sektor barang mewah dan pertambangan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 113,01 poin, atau sekitar 1,36 persen, menjadi 8.190,61. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 37,63 poin, atau sekitar 0,2 persen, menjadi 19.066,47.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 17,2 poin, atau sekitar 0,15 persen, menjadi 11.734,7. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melemah 54,7 poin, atau sekitar 0,72 persen, menjadi 7.521,32.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,30945 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,1 persen menjadi 1,1916 euro per pound.