Indeks Kospi Naik 0,43 Persen 

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 11,1 poin, atau sekitar 0,43 persen, pada Senin (21/10/2024), menjadi 2.604,92.  

Volume perdagangan moderat mencapai 235,86 juta saham senilai 7,6 triliun won atau sekitar US$5,5 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 434 berbanding 427. 

Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi naik dipicu aksi beli investor asing terhadap saham-saham yang sebelumnya mengalami penurunan tajam. 

Investor asing dan institusi total meraup saham senilai 284 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 265 miliar won.  

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing meningkat 1 persen dan 0,6 persen. Saham maskapai penerbangan Korean Air dan Jeju Air masing-masing melonjak 1,9 persen dan 2,8 persen. 

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan perusahaan galangan kapal Samsung Heavy Industries masing-masing turun 0,3 persen dan 0,5 persen. Saham perusahaan baja Hyundai Steel merosot 2 persen. 

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 5,5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.375,2 won per dolar AS. 

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,26 persen. 

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 61,2 poin, atau sekitar 0,74 persen, menjadi 8.344,4. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Indonesia menguat. 

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 6,55 poin, atau sekitar 0,2 persen, menjadi 3.268,11. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 325,65 poin, atau sekitar 1,57 persen, menjadi 20.478,46.