Indeks Kospi Melonjak 1,07 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 25,72 poin, atau sekitar 1,07 persen, pada Selasa (28/3/2023), menjadi 2.434,94.

Volume perdagangan moderat mencapai 516 juta saham senilai 8,6 triliun won atau sekitar US$6,6 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 689 berbanding 190.

Angka indeks melonjak seiring meredanya kekhawatiran yang melanda sektor perbankan dan keuangan setelah First Citizens BancShares mengakuisisi Silicon Valley Bank (SVB) dengan dukungan pihak regulator Amerika Serikat.

“Permasalahan yang melanda sektor perbankan kemungkinan besar tidak akan menimbulkan krisis keuangan berskala global,” jelas Kim Sang-Hoon, analis KB Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi meraup saham senilai 322 miliar won, sedangkan investor ritel dan asing masing-masing melepas saham senilai 278 miliar won dan 43 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing melonjak 1,29 persen dan 3,39 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing meningkat 0,57 persen dan 1,18 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 2,7 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.298,8 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,6 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 72,10 poin, atau sekitar 1,04 persen, menjadi 7.034,10. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami penguatan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 6,02 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 3.245,38. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 184,25 poin, atau sekitar 0,94 persen, menjadi 19.751,94.