Presiden Jokowi Waspadai Efek Domino Kebangkrutan SVB

Pasardana.id - Kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB) di Amerika Serikat memberikan dampak sistemik pada pasar keuangan global.
Terkait hal tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut buka suara.
Presiden mengungkapkan, efek domino dari kebangkrutan SVB harus diwaspadai. Ia pun mewanti-wanti dampak penutupan bank seperti yang terjadi AS itu terhadap perekonomian negara lainnya, termasuk Indonesia.
"Kita tahu, baru tiga hari yang lalu, hal-hal yang tidak terduga muncul. Ada kebangkrutan bank di Amerika, Silicon Valley Bank. Begitu ada satu bank yang bangkrut, muncul lagi bank berikutnya yang kolaps, Signature Bank. Semua negara sekarang ini menunggu efek dominonya kemana," ucap Jokowi dalam Pembukaan Business Matching Produk Dalam Negeri, Rabu, (15/3).
Kepala Negara menyadarkan semua pihak, bahwa hal tersebut merupakan sebuah kegentingan dan ketidakpastian global yang bisa berimbas bagi perekonomian nasional.
Jika tidak diantisipasi, bisa berakibat fatal.
"Ketidakpastian global juga memunculkan risiko-risiko yang sulit diprediksi dan sulit kita hitung. Oleh sebab itu, semuanya harus bekerja keras untuk menghindarkan negara kita dari ancaman-ancaman dan risiko-risiko global yang ada," tegasnya.
SVB kolaps pada Jumat (10/3) pagi waktu Amerika Serikat (AS).
Kebangkrutan bank spesialis pemberi pinjaman startup itu terjadi setelah 48 jam mengalami krisis modal.