MarkPlus Corp Teken MoU dengan Kotler Impact untuk Bangun Business School
Pasardana.id - MarkPlus Corp kembali menjalin kerja sama dengan Kotler Impact, yang merupakan institusi pemasaran global yang berupaya membangun ekonomi berkelanjutan melalui pendidikan, pelatihan, serta konferensi, pada Jum’at, 10 September 2022 di Philip Kotler Theater Class, MarkPlus Office, Menara 88, Jakarta.
“Mudah-mudahan Kotler-Kartajaya Business School yang berbasis di Jakarta, dapat segera memulai program sertifikasi, MBA (Master of Business Administration) dan DBA (Doctor of Business Administration)-nya. Dr. Fahim dan Dr. Sadia juga telah berkoordinasi dengan Swiss Business and Management School di Jenewa untuk mendukung program ini,” beber Hermawan Kartajaya, Founder & Chairman MarkPlus Corp, seperti dilansir dari siaran pers, Senin (12/9/2022).
Adapun penandatanganan kerja sama tersebut diresmikan melalui Nota Kesepahaman atau MoU yang ditandatangani oleh Sadia Kibria selaku CEO of Kotler Impact dan Jacky Mussry selaku Direktur PT MarkPlus Indonesia.
Penandatanganan tersebut juga disaksikan secara langsung oleh Fahim Kibria selaku CMO Kotler Impact, Hermawan Kartajaya selaku Founder & Chairman MarkPlus Corp, Taufik selaku Deputy Chairman MarkPlus Corp, serta Prof. Kim Ki-Chan sebagai Former President ICSB (International Council for Small Business) Global.
Fokus kerja sama antara MarkPlus Corp dan Kotler Impact yakni mengorganisir eWMS (electronic World Marketing Summit) serta dikembangkannya Kotler-Kartajaya Business School.
Selain itu, kedua belah pihak juga sepakat untuk mempromosikan Philip Kotler Vision 2031, Philip Kotler Business Awards, Essentials of Modern Marketing (EOMM) Book, Philip Kotler Center of Excellence, World Marketing Summit, Kotler LIVE, Kotler Business Program, dan Kotler Executive Education Program.
Hermawan Kartajaya menekankan, pihaknya akan mengumumkan program-program Kotler-Kartajaya Business School secara resmi pada publik saat MarkPlus Conference 2023 mendatang, yang akan diadakan pada 7-8 Desember 2022 di Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta.
Sadia Kibria selaku CEO of Kotler Impact menyatakan antusiasmenya akan kerja sama tersebut.
“Proyek pertama kami adalah eWMS, saya akan mendorong Anda semua untuk berpartisipasi. Banyak praktisi pemasaran dan branding hingga kepala negara yang akan hadir. MoU ini akan menjadi titik awal yang baik bagi kami. Kami berharap kerja sama yang baik dengan MarkPlus dan Hermawan Kartajaya,”, ujar Sadia Kibria.
CMO Kotler Impact, Fahim Kibria menambahkan, Hermawan Kartajaya dan Philip Kotler telah banyak berkontribusi untuk pemasaran, ketika pihaknya bergabung bersama dan bersatu, buku Marketing 3.0, 4.0, dan 5.0 dapat terwujud.
"Sekarang kami akan meningkat ke level berikutnya. Kami sangat menantikan terwujudnya Kotler-Kartajaya Business School," sambungnya.
Melalui kemitraan tersebut, dalam waktu dekat Kotler Impact melalui MarkPlus Corp akan berupaya untuk memperkenalkan eWMS kepada jutaan mahasiswa di Indonesia, dengan target 2 juta mahasiswa dapat berpartisipasi di acara yang bertajuk “Marketing Changes to Meet Sustainability Goals”.
Selain itu, visi kedua pihak dalam membangun Kotler-Kartajaya Business School juga menjadi terobosan baru di dunia pemasaran, dimana berbagai program bisnis dan pemasaran akan dihadirkan dengan konsep yang akan diumumkan secara resmi pada MarkPlus Conference 2023 mendatang.
Antusiasme pemasar atas diwujudkannya Kotler-Kartajaya Business School juga dinanti-nanti mengingat jejak MarkPlus Institute yang sukses membangun program Executive MBA in Strategic Marketing hasil kolaborasi bersama SBM ITB.
Sebagai program pascasarjana pertama dan satu-satunya di bidang pemasaran strategis di Indonesia, program tersebut telah menarik banyak antusiasme mahasiswa dan praktisi pemasaran di tanah air.
Philip Kotler yang dikenal sebagai The Father of Modern Marketing serta Hermawan Kartajaya sebagai pakar pemasaran yang kiprahnya dikenal di penjuru ASEAN, secara historis telah banyak berkontribusi bagi pemasaran dunia, termasuk pada penulisan buku trilogi Marketing X.0 yang hingga saat ini diadaptasi oleh para praktisi pemasaran di penjuru dunia.

