Indeks Kospi Naik 0,93 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 22,31 poin, atau sekitar 0,93 persen, pada Kamis (21/7/2022), menjadi 2.409,16.

Volume perdagangan hanya mencapai 290,45 juta saham senilai 6,19 triliun won atau sekitar US$4,73 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 563 berbanding 266.

Angka indeks naik mengikuti pergerakan saham di Wall Street yang dipicu meningkatnya saham sektor teknologi. “Reli yang berlangsung di Wall Street berkat positifnya laporan keuangan para emiten menjadi sentimen positif bagi pasar saham lokal,” jelas Park Sang-Hyun, analis HI Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 438,73 miliar won, sedangkan investor ritel dan institusi masing-masing melepas saham senilai 335,24 miliar won dan 106,74 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melambung 2,15 persen, sedangkan saham SK Hynix naik 0,49 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing melonjak 1,69 persen dan 5,37 persen.

Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing meningkat 1,83 persen dan 0,1 persen. Saham Hyundai Motor berakhir datar akibat aksi ambil untung yang dilakukan para investor usai perusahaan otomotif tersebut melaporkan perolehan laba kuartalan 2,97 triliun pada periode April-Juni 2022, terbesar sejak 2012.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing turun 0,73 persen dan 0,82 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 5,2 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.307,7 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,4 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 35,10 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 6.794,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Thailand, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Singapura, Indonesia, dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 29,10 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 3.275,63. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 315,59 poin, atau sekitar 1,51 persen, menjadi 20.574,63.