Belanja Konsumen AS di Bawah Ekspektasi, Wall Street Melemah
Pasardana.id - Wall Street melemah pada Kamis (30/6/2022) setelah data ekonomi terbaru menunjukkan belanja konsumen Amerika Serikat mengalami peningkatan di bawah ekspektasi.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 253,88 poin, atau sekitar 0,82 persen, menjadi 30.775,43. Indeks S&P 500 melemah 33,45 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 3.785,38. Indeks komposit Nasdaq merosot 149,16 poin, atau sekitar 1,33 persen, menjadi 11.028,74.
Menurut laporan yang dirilis Departemen Perdagangan AS pada Kamis, hanya meningkat 0,2 persen Mei lalu, peningkatan terkecil dalam lima bulan terakhir. Para ekonom sebelumnya memperkirakan belanja konsumen AS 0,4 persen.
Meski inflasi diperkirakan telah mencapai puncaknya, namun laporan Departemen Perdagangan AS mengungkap bahwa tekanan harga masih cukup kuat untuk membuat Federal Reserve untuk mempertahankan pengetatan kebijakan moneter yang agresif.
Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, delapan berakhir di teritori negatif. Indeks sektor energi mengalami penurunan tertajam, sedangkan indeks sektor utilitas mencatatkan penguatan terbaik di antara sektor lainnya.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun dipicu kekhawatiran berlanjutnya pengetatan kebijakan moneter The Fed. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2022 turun 0,3 persen menjadi US$1.811,50 per ons.
Penurunan harga emas berjangka terbatasi pelemahan nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS turun 0,33 persen menjadi 104,5.
Bursa saham Eropa melemah pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa merosot 1,5 persen, seiring mencuatnya kekhawatiran resesi.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 143,04 poin, atau sekitar 1,96 persen, menjadi 7.169,28. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melorot 219,58 poin, atau sekitar 1,69 persen, menjadi 12.783,77.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, turun 89,30 poin, atau sekitar 1,09 persen, menjadi 8.098,70. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melemah 108,562 poin, atau sekitar 1,80 persen, menjadi 5.922,86.
Nilai tukar poundsterling menguat 0,27 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2157 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,23 persen menjadi 1,1636 euro per pound.

