James Riady Siapkan Rp35 Miliar Untuk Suntik NOBU

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Bank Nationalnobu Tbk (IDX: NOBU) akan melakukan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih (PMHMETD) II atau right issue, dengan melepas sebanyak 630.449.235 lembar saham baru bernominal Rp100 per lembar saham.

Mengutip prospektus right issue emiten bank Grup Lippo itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (7/6/2022), bahwa jumlah saham yang dilepas setara dengan 12,05 persen dari modal disetor dan ditempatkan penuh.

Sementara itu, PT Kharisma Buana Nusantara telah menyatakan tidak melaksanakan HMETD. Sehingga porsi saham Kharisma Buana Nusantara akan turun menjadi 19,12 persen dari 21,73 persen.

Dalam aksi korporasi ini, salah satu grup Lippo yakni PT Star Pacific Tbk (IDX: LPLI) telah menyatakan akan ikut setor modal dengan tukar guling atau inbreng dengan gedung Graha Lippo, Tangerang senilai Rp368 miliar. Sehingga LPLI akan mengempit 1,8 persen dibanding saat ini, nihil.

Sedangkan James Tjahaja Riady selaku pengendali terakhir PT Putera Mulia Indonesia akan bertindak sebagai pembeli siaga dengan menyiapkan dana sebesar Rp35 miliar.

Sehingga porsi saham Putra Mulia Indonesia akan meningkat menjadi 2,94 persen dari 2,15 persen.

Dana tunai dari James Riady itu oleh NOBU akan digunakan untuk modal kerja berupa penyaluran kredit.

Namun, rencana tersebut dapat berjalan jika telah mendapatkan restu pemodal dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 14 Juli 2022.