Indeks Kospi Naik 0,98 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 25,60 poin, atau sekitar 0,98 persen, pada Jumat (27/5/2022), menjadi 2.638,05.
Volume perdagangan hanya mencapai 580,94 juta saham senilai 7,68 triliun won atau sekitar US$6,12 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 638 berbanding 201.
Angka indeks naik seiring berlangsungnya penguatan signifikan nilai tukar won terhadap dolar Amerika Serikat, naik 10,8 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.256,20 won per dolar AS.
“Pelemahan dolar AS menimbulkan sentimen pasar yang positif. Para investor juga terpengaruh paket stimulus Tiongkok dan mulai mengakumulasi saham-saham yang sebelumnya melemah,” jelas Park Sang-Hyun, analis Hi Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor institusi dan asing masing-masing meraup saham senilai 555,3 miliar won dan 191,4 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 745,9 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,91 persen, sedangkan saham SK Hynix melambung 2,91 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai lithium Samsung SDI dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing melonjak 1,37 persen dan 3 persen.
Saham maskapai penerbangan dan biro perjalanan meningkat setelah pemerintah Jepang mengumumkan kembali dibukanya perbatasan bagi turis asing mulai Juni mendatang. Saham Korean Air Lines dan Asiana Airlines masing-masing melambung 2,97 persen dan 5,01 persen. Saham Hana Tour melonjak 6,02 persen.
Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing naik 0,82 persen dan 0,61 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics turun 0,71 persen, sedangkan saham Celltrion menanjak 1,3 persen.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melonjak 1,8 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia menanjak 76,80 poin, atau sekitar 1,08 persen, menjadi 7.182,70. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Malaysia melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 7,13 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 3.130,24. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 581,16 poin, atau sekitar 2,89 persen, menjadi 20.697,36.

