ANALIS MARKET (28/4/2022) : IHSG Diperkirakan Masih Cenderung Mixed

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (27/4), IHSG ditutup melemah 35,38 poin (-0,49%) ke level 7.196,76.

IHSG melemah seiring aksi jual pelaku pasar menjelang libur Lebaran dan prospek pertumbuhan ekonomi global yang lebih rendah.

Sebelumnya, IMF memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global 2022 menjadi 3,6% dari sebelumnya 4,4%.

Dari dalam negeri, Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyatakan, pelarangan ekspor hanya diperuntukkan untuk produk Refined, Bleached, Deodorized (RBD) palm olein, yang artinya, CPO masih bisa diekspor.

Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (27/3) ditutup cenderung menguat didorong naiknya saham Microsoft hingga 6% karena rilis kinerja pendapatan Q1-2022 mencapai $49,4 miliar.

Di sisi lain, saham Boeing turun 9% dan Alphabet turun 3,5%. Pelaku pasar juga masih terus mencermati rencana pengetatan kebijakan moneter The Fed, krisis energi yang melanda di Eropa dan penguncian China untuk memerangi penyebaran Covid-19.

DJIA (+0,19%), S&P 500 (+0,21%), dan Nasdaq (-0,01%).

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan masih cenderung mixed,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (28/4/2022).