Wall Street Melemah Dipicu Terpuruknya Saham Finansial

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Selasa (1/3/2022) dipicu terpuruknya saham sektor finansial.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 597,65 poin, atau sekitar 1,76 persen, menjadi 33.294,95. Indeks S&P 500 merosot 67,68 poin, atau sekitar 1,55 persen, menjadi 4.306,26. Indeks komposit Nasdaq melemah 218,94 poin, atau sekitar 1,59 persen, menjadi 13.532,46.

Indeks perbankan S&P 500 terjun 4,8 persen seiring penurunan imbal hasil obligasi AS sebesar 5,88 persen setelah perbankan Rusia diputus dari sistem pembayaran internasional SWIFT.

Dari 11 indeks utama S&P 500, 10 di antaranya berakhir di teritori negatif dengan indeks sektor finansial anjlok 3,7 persen.

Saham Wells Fargo tergelincir 5,8 persen, sedangkan saham Bank of America anjlok 3,91 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange meningkat dipicu anjloknya imbal hasil obligasi AS. Harga emas untuk pengiriman April 2022 naik 2,3 persen menjadi US$1.943,80 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS naik 0,72 persen menjadi 97,388.

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa anjlok 1,7 persen, seiring berlangsungnya perang di Ukraina.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 128,05 poin, atau sekitar 1,72 persen, menjadi 7.330,20. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, terjun 556,17 poin, atau sekitar 3,85 persen, menjadi 13.904,85.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, tergelincir 291 poin, atau sekitar 3,43 persen, menjadi 8.188,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, anjlok 262,34 poin, atau sekitar 3,94 persen, menjadi 6.396,49.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran US$1,3333 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1111 euro per pound.