Indeks Kospi Berakhir Datar

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, berakhir datar pada Senin (21/2/2022). Angka indeks hanya bergerak turun 0,72 poin menjadi 2.743,80.

Volume perdagangan moderat mencapai 484 juta saham senilai 7,8 triliun won atau sekitar US$6,5 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 430 berbanding 399.

Angka indeks sempat merosot tajam di awal sesi perdagangan dipicu memuncaknya tensi Rusia-Ukraina. Pergerakan indeks Kospi kemudian berbalik arah setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden dikabarkan siap bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mencegah invasi terjadi.

“Kabar pertemuan AS-Rusia membuat pelemahan angka indeks menjadi terbatas,” kata Kang Dae-Seok, analis Eugene Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Sentimen pasar juga terpengaruh data ekspor Korea Selatan yang menunjukkan peningkatan 13,1 persen year-on-year dalam 20 hari pertama Februari.

Investor institusi dan asing masing-masing melepas saham senilai 91 miliar won dan 63 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 133 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun 0,13 persen, sedangkan saham SK Hynix merosot 1,14 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem anjlok 2,07 persen.

Saham perusahaan keuangan KB Financial Group melemah 0,63 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan perusahaan otomotif Hyundai Motor masing-masing melonjak 1,32 persen dan 0,82 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 3,8 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.192,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,4 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 11,90 poin, atau sekitar 0,16 persen, menjadi 7.233,60. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Singapura dan Vietnam menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 1,26 poin menjadi 3.492,02. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 157,64 poin, atau sekitar 0,65 persen, menjadi 24.170,07.