ANALIS MARKET (14/2/2022) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (11/2), IHSG ditutup melemah 8,03 poin (-0,12%) ke level 6.815,61.
IHSG melemah seiring masih berlanjutnya aksi profit taking pelaku pasar.
Dari perkembangan Covid-19 dalam negeri, terdapat kasus baru sebanyak 40.489 (11/2), sebelumnya 40.618 (10/2).
Akhir pekan lalu, terdapat rilis data Laporan Survei Konsumen Indonesia (Jan-22) mengindikasikan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi menguat, tercermin dari IKK (Jan-22) sebesar 119,6, lebih tinggi dari 118,3 (Des-21).
Sementara itu, Wall Street diperdagangan akhir pekan lalu (11/2), ditutup melemah karena pelaku pasar beralih ke aset yang aman di tengah meningkatnya ketegangan antara Rusia-Ukraina dan mencoba untuk mempertimbangkan respon The Fed terhadap inflasi yang terus-menerus meningkat.
Gedung Putih telah memperingatkan Rusia dapat menyerang Ukraina kapan saja, karena lebih banyak pasukan Rusia dipindahkan ke perbatasan, dan mendesak orang Amerika untuk pergi.
DJIA (-1,43%), S&P 500 (-1,90%), dan Nasdaq (-2,78%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Laporan Survei Penjualan Eceran Indonesia (Des-21),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (14/2/2022).

