Sudah Kantongi Izin BPOM, Vaksin Booster Dilakukan Mulai 12 Januari Mendatang

Foto : istimewa

Pasardana.id - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonimian, Airlangga Hartarto mengungkapkan, pemerintah telah menyiapkan vaksin dosis booster.

Vaksin ini merupakan vaksin dosis ketiga yang sudah mendapatkan izin BPOM.

"Beberapa yang sudah mendapatkan EUA dari BPOM adalah CoronaVac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Zifivax terkait dengan program suntikan ketiga," ungkap Menko Airlangga dalam konferensi pers PPKM di Jakarta, Senin (10/1/2022).

Kata Menko Airlangga, penyuntikan vaksin dosis ketiga ini akan dilakukan mulai 12 Januari hingga Maret 2022.

"Diharapkan Januari-Maret vaksinasi dosis ketiga bisa dilaksanakan," ujarnya.

Vaksin Booster ini, sambung Airlangga, akan diberikan kepada masyarakat usia 18 tahun keatas.

"Berdasarkan hasil kajian, booster itu akan diberikan pada sasaran usia 18 tahun ke atas,” sebut Airlangga.

Dia pun mengungkapkan, capaian vaksinasi Covid-19 secara nasional untuk Dosis-1 sebesar 81,7 persen, dengan sejumlah 256 Kabupaten/ Kota yang telah mencapai di atas 70 persen untuk cakupan Dosis-1 Umum dan 60 persen cakupan Dosis-1 Lansia.  

Sementara, laju rata-rata vaksinasi dalam seminggu terakhir adalah 766.830 Dosis/ hari.

Vaksinasi Dosis Primer Lengkap ditargetkan selesai pada Kuartal II 2022, dengan target vaksinasi harian sebesar 1,2 Juta/ hari.  

Dia menjelaskan, untuk Vaksin Merah Putih, sudah ada beberapa yang masuk pada tahap uji coba, seperti vaksin Unair-Biotis, serta vaksin BUMN-Baylor. 

"Terkait perkembangan Vaksin Nusantara tentunya akan terus didorong, dan ini diterapkan di RS, tetapi implementasinya agak berbeda karena berbasis pelayanan dalam bentuk imunoterapi untuk meningkatkan imunitas," ujar Menko Airlangga.