Wall Street Menguat, Indeks S&P 500 Kembali Rekor

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Jumat (11/6/2021) dengan indeks S&P 500 di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, kembali menorehkan angka rekor.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 13,36 poin menjadi 34.479,60. Indeks S&P 500 meningkat 8,26 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 4.247,44. Indeks komposit Nasdaq menguat 49,09 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 14.069,42.

Dalam sepekan terakhir, indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq mengalami peningkatan tipis, sementara indek Dow Jones sedikit melemah.

Peningkatan angka indeks terbatas dipicu kehati-hatian para investor jelang berlangsungnya pertemuan Federal Reserve AS yang berpeluang menghadirkan pengetatan kebijakan moneter.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, indeks sektor keuangan dan teknologi mengalami peningkatan tertinggi. Indeks sektor kesehatan berakhir di teritori negatif.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juli 2021 turun 0,6 persen menjadi US$1.885,50 per ons. Indeks dolar AS naik 0,3 persen.

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,7 persen mencapai rekor, seiring meredanya kekhawatiran inflasi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 45,88 poin, atau sekitar 0,65 persen, menjadi 7.134,06. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 122,05 poin, atau sekitar 0,78 persen, menjadi 15.693,27.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 71,20 poin, atau sekitar 0,78 persen, menjadi 9.205. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menanjak 54,17 poin, atau sekitar 0,83 persen, menjadi 6.600,66.

Nilai tukar pound sterling melemah 0,5 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,411 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,15 persen menjadi 1,1662 euro per pound.