Beban Keuangan Turun, APEX Raih Laba USD1 Juta Di Kuartal I 2021

Pasardana.id - PT Apexindo Pratama Duta Tbk (IDX: APEX) meraih laba bersih sebesar USD1,002 juta pada tiga bulan pertama tahun 2021, atau membaik dibanding kuartal I 2020 yang merugi USD7,3 juta.
Sehingga, laba per saham dasar tercatat USD0,0004, bandingkan dengan akhir Maret 2020, yang membukukan rugi per saham dasar USD0,0028.
Data itu tersaji dalam laporan keuangan kuartal I 2021 tanpa audit emiten jasa pengeboran minyak dan gas ini pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (23/4/2021).
Padahal, pendapatan perseroan hanya tercatat USD10,244 juta atau turun 43,9 persen dibanding kuartal I 2020 yang tercatat senilai USD18,28 juta. Tapi, beban langsung turun 68,75 persen menjadi USD5,4 juta.
Sehingga laba kotor tercatat USD4,6 juta, atau naik 130 persen dibandingkan akhir Maret 2020, yang tercatat sebesar USD2,08 juta.
Menariknya, beban keuangan turun 79,02 persen menjadi USD876.049. Hal itu disebabkan, pada kuartal 1 2021, perseroan tidak mencatatkan sewa pembiayaan, Sedangkan di kuartal 1 2020 tercatat USD3,095 juta.
Selain itu, beban bunga hanya sebesar USD810.773 atau turun 80,28 persen dibandingkan kuartal I 2020, yang tercatat sebesar USD4,1 juta.
Pada sisi aset terbilang USD339,13 juta atau tumbuh 0,8 persen dibandingkan akhir 2020, yang tercatat sebesar USD336,26 juta.
Sayangnya, perseroan membukukan kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi sebesar USD468.580, atau memburuk dibandingkan kuartal I 2020 yang mencatatkan kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi sebesar USD1,8 juta.