Wall Street Lanjutkan Pelemahan

Pasardana.id - Wall Street melanjutkan pelemahan pada Rabu (24/3/2021) seiring terus melorotnya saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir datar dengan pergerakan turun 3,09 poin menjadi 32.420,06. Indeks S&P 500 melemah 21,38 poin, atau sekitar 0,55 persen, menjadi 3.889,14. Indeks komposit Nasaq terjun 265,81 poin, atau sekitar 2,01 persen, menjadi 12.961,89.

Saham Apple, Tesla, Amazon, Facebook, dan Microsoft mengalami penurunan antara 1 sampai 5 persen, memimpin pelemahan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq.

Para investor terus menyesuaikan portofolio saham mereka dipicu optimisme pemulihan ekonomi dunia. Pimpinan Federal Reserve AS Jerome Powell pada Rabu menyatakan perekonomian AS akan mengalami pertumbuhan yang sangat baik tahun ini.

Imbal hasil obligasi 10 tahun AS turun ke angka 1,6 persen, membuat indeks sektor keuangan S&P 500 naik 0,4 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring merosotnya imbal hasil obligasi AS. Harga emas untuk pengiriman April 2021 naik 0,2 persen menjadi US$1.729 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi penguatan nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS naik 0,26 persen menjadi 92,58.

Bursa saham Eropa melemah pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,6 persen, dipicu berlangsungnya lockdown di beberapa negara.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, menguat 13,70 poin, atau sekitar 0,20 persen, menjadi 6.712,89. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, turun 51,63 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 14.610,39.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 53,40 poin, atau sekitar 0,64 persen, menjadi 8.443,70. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 1,99 poin menjadi 5.947,29.

Nilai tukar pound sterling melemah 0,2 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3726 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1600 euro per pound.