BBTN Sasar 52 Juta Kelas Menengah Dengan Tabungan Investa
Pasardana.id - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX: BBTN) tengah mengincar kalangan menengah atas, dengan meluncurkan produk tabungan anyar bertajuk Tabungan BTN Investa.
Plt. Direktur Utama BBTN, Nixon LP Napitupulu mengatakan, kondisi pandemi membuka banyak pandangan di masyarakat termasuk dalam hal berinvestasi untuk masa depan.
Berbagai instrument investasi, kian marak digandrungi masyarakat terutama kalangan menengah ke atas yang jumlahnya mencapai lebih dari 52 juta orang.
“Kami melihat potensi yang kian besar terutama di masa pandemi ini. Karena itu, produk Tabungan Investa ini kami hadirkan agar nasabah nyaman menabung sekaligus berinvestasi di BBTN,” jelas Nixon di sela peluncuran Tabungan BTN Investa di Jakarta, Selasa (23/2/2021).
Selain kalangan menengah ke atas, Nixon mengungkapkan pihaknya juga mengincar para pelaku usaha dan professional muda sebagai target pasar Tabungan BTN Investa.
“Kami optimistis mampu menghimpun dana mencapai Rp3 triliun dari tabungan investasi ini,” kata Nixon.
Untuk mencapai target tersebut, emiten bersandi saham BBTN ini menawarkan berbagai fitur ciamik pada Tabungan BTN Investa. Tabungan BTN Investa dirancang memiliki bunga menarik melebihi tabungan biasa.
Meski demikian, nasabah tabungan ini dapat tetap fleksibel dalam bertransaksi dan dapat menarik dananya kapan saja tanpa pinalti. Pengguna tabungan BTN Investa juga dapat melakukan pemindahbukuan atau mutasi secara otomatis dengan tabungan transaksional Batara. Nasabah juga bisa memperoleh poin loyalitas yakni poin Spekta.
Seperti mengacu data World Bank yang dilansir 30 Januari 2020 mencatat ada sekitar 20 persen masyarakat Indonesia atau lebih dari 52 juta orang yang masuk kategori kelas menengah atas (affluent).
Kelompok tersebut pun mencatatkan pertumbuhan signifikan di level rata-rata 10 persen per tahun.

