Indeks Kospi Naik 0,48 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 14,26 poin, atau sekitar 0,48 persen, pada Jumat (24/12/2021), menjadi 3.012,43.

Volume perdagangan moderat mencapai 530 juta saham senilai 8,4 triliun won atau sekitar US$7,7 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 602 berbanding 228.

Angka indeks naik seiring meredanya kekhawatiran terhadap dampak penyebaran virus Corona (COVID-19) varian Omicron. “Selain meredanya kekhawatiran Omicron, indeks Kospi juga terdongkrak  melambungnya saham Micron Technology,” ungkap Seo Sang-Young, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan institusi masing-masing meraup saham senilai 189 miliar won dan 915 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 1,12 triliun won.

Saham Micron Technology melambung 4,52 persen. Saham Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing meningkat 0,75 persen dan 0,39 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melambung 3,11 persen. Saham perusahaan kosmetik AmorePacific turun 0,85 persen, sedangkan saham perusahaan kimia LG Chem anjlok 2,05 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 1,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.186,60 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 32,70 poin, atau sekitar 0,44 persen, menjadi 7.420,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Vietnam dan Indonesia menguat, sedangkan Bursa Malaysia dan Thailand melemah. Bursa Singapura dan Filipina tutup sehubungan berlangsungnya libur jelang Hari Natal.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 25,29 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 3.618,05. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 30,12 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 23.223,76.