Indeks Kospi Naik 0,38 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 11,32 poin, atau sekitar 0,38 persen, pada Jumat (17/12/2021), menjadi 3.017,73.

Volume perdagangan moderat mencapai 438 juta saham senilai 11,2 triliun won atau sekitar US$9,5 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 510 berbanding 344.

Angka indeks naik dipicu aksi beli yang dilakukan investor asing. “Investor asing mempercayai hasil pertemuan Federal Reserve Amerika Serikat menunjukkan optimisme akan pemulihan ekonomi global,” jelas Kim Joong-Won, analis Hyundai Motor Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 511 miliar won, sedangkan investor institusi dan ritel masing-masing melepas saham senilai 4 miliar won dan 524 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,26 persen, saham SK Hynix sebaliknya merosot 1,61 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver turun 0,77 persen.

Saham perusahaan kimia LG Chem merosot 1,13 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics melemah 0,31 persen.

Saham bank digital Kakao Bank dan perusahaan keuangan KB Financial Group maasing-masing melonjak 1,27 persen dan 3,18 persen. Saham perusahaan baja POSCO melambung 3 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.180,9 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,7 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 8,30 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 7.304. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, dan Indonesia melemah, sedangkan Bursa Malaysia, Vietnam, dan Filipina menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, merosot 42,65 poin, atau sekitar 1,16 persen, menjadi 3.632,36. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 282,87 poin, atau sekitar 1,20 persen, menjadi 23.192,63.