ANALIS MARKET (21/9/2020) : IHSG Diperkirakan Bergerak Mixed Dengan Kecenderungan Tertekan

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (18/9/2020), IHSG ditutup menguat 20,82 poin (+0,41%) ke 5.059,22.

IHSG berhasil mengalami teknikal rebound setelah melemah tiga hari berturut-turut.

Dari kawasan Asia, Jepang merilis data inflasi Agustus 2020 dimana terjadi deflasi sebesar -0,1% MoM, lebih kecil dari bulan sebelumnya sebesar -0,2% MoM.

Sementara Wall Street diperdagangan akhir pekan lalu (18/9), ditutup melemah seiring aksi profit taking pelaku pasar terutama saham-saham teknologi pasalnya pasar telah mencapai puncaknya pada 2 September 2020.

DJIA (-0,88%), S&P 500 (-1,12%), dan Nasdaq (-1,07%).

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan tertekan. Pada perdagangan hari ini pelaku pasar akan mencermati kebijakan Suku Bunga Utama Kredit dari Bank Sentral China,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (21/9/2020).