ANALIS MARKET (01/9/2020) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas Indonesia menyebutkan, pada perdagangan kemarin (31/8/2020), IHSG ditutup melemah 108,17 poin (-2,02%) ke 5.238,49.
IHSG melemah seiring adanya proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia Q3-2020 mengalami kontraksi, sehingga menyebabkan terjadinya resesi.
Di sisi lain, rilis data Perkembangan Uang Beredar Indonesia dalam arti luas (M2) pada Juli 2020 tercatat Rp6.567,7 triliun atau meningkat 10,5% yoy, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 8,2% yoy.
Sementara Wall Street diperdagangan tadi malam (31/8), ditutup variatif disebabkan aksi profit taking pelaku pasar pasca penguatan yang sudah cukup signifikan.
Di saat yang sama, Apple dan Tesla melakukan stock split. DJIA (-0,79%), S&P 500 (-0,23%), dan Nasdaq (+0,68%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Inflasi Indonesia (Agustus 2020),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (01/9/2020).

