Calon dan Emiten Baru Didominasi Perusahaan UKM

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga 6 Agustus 2020 telah tercatat 34 emiten baru.

Sayangnya, total nilai penggalangan dana hanya berukuran mini yakni Rp3,98 triliun.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna menyampaikan, dari 34 emiten baru itu, 11 diantaranya datang dari perusahaan dengan aset skala menengah atau Rp50 miliar hingga Rp250 miliar.

Bahkan enam diantaranya, datang dari perusahaan dengan aset berskala kecil yakni dengan aset Rp50 miliar.  

“17 perusahaan lainnya dengan aset lebih Rp250 miliar,” tulis dia dalam pesan digital kepada wartawan, Jumat (7/8/2020).

Sementara itu, lanjut dia, masih terdapat 14 perusahaan yang berencana akan melakukan pencatatan saham di BEI.

Dengan rincian, enam perusahan kelas menengah atau dengan aset Rp50 miliar hingga Rp250 miliar dan delapan perusahaan beraset lebih dari Rp250 miliar. 

“Dari 14 perusahaan yang merencanakan tercatat di tahun 2020 tersebut, total nilai penggalangan dananya belum dapat disampaikan karena masih dalam proses penentuan harga saham,” kata dia.

Berdasarkan pantauan Pasardana.id terdapat satu calon emiten telah mendapat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Calon emiten tersebut adalah PT Sumber Global Energy Tbk dengan kode perdagangan SGER, yang telah menawarkan 500 juta lembar saham dengan harga Rp108 per saham.

Sedangkan tiga calon emiten lainnya masih menunggu pernyataan efektif. Pertama, PT Pinago Utama Tbk yang berencana melepas sebanyak 156,25 juta lembar saham bernominal Rp80 per saham.

Kedua, PT Transkon Jaya Tbk yang berencana melepas sebanyak 375 juta lembar saham bernominal Rp100 per saham dan harga pelaksanaan Rp200 per saham.

Terakhir, PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk yang berencana melepas sebanyak 160 juta lembar saham bernomimal Rp100 per lembar saham.