PELNI Dorong UMKM Kirim Barang Lewat Laut
Pasardana.id - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PELNI mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memanfaatkan kapal tol laut untuk mengangkut barang produksi.
Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut, Masrul Khalimi mengatakan bahwa PELNI siap untuk mendukung kebijakan Pemerintah dalam memajukan UMKM.
“Kami akan berupaya memaksimalkan angkutan logistik PELNI sehingga dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM dalam mengangkut hasil produknya ke penjuru Nusantara,” jelas Masrul, Rabu (8/7/2020).
Tidak hanya melalui kapal tol laut saja, namun kapal penumpang milik PELNI juga memiliki ruang yang luas untuk dimanfaatkan dalam pengiriman barang-barang hasil produksi milik UMKM, serta PELNI memiliki 45 kantor cabang yang tersebar di Indonesia sehingga pelaku UMKM tidak perlu khawatir dalam hal pengiriman barang ke penjuru Nusantara, termasuk daerah T3P, yakni Daerah Tertinggal, Terpencil, Terluar, dan Perbatasan.
“Pelaku UMKM dapat memanfaatkan kontainer milik PELNI yang dapat diangkut menggunakan kapal penumpang yang memilik trayek luas dengan hitungan pengiriman LCL (Less Container Loaded), yaitu pengiriman yang tidak mencapai satu kontainer penuh dengan hitungan kubikasi,” ungkap Masrul.
Diharapkan, dengan adanya dukungan dari PT PELNI (Persero) melalui kapal PELNI ini dapat mendukung kemajuan dari UMKM di Indonesia.
“Kami berharap, pelaku UMKM di Indonesia tetap semangat dalam memproduksi hasil-hasil olahan mereka walaupun di tengah Pandemi Covid-19 ini, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” terang Masrul.
PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas.
Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah T3P di mana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.
PELNI juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini PELNI mengoperasikan 4 kapal barang, 8 kapal tol laut serta 1 kapal khusus ternak.

