Indeks Kospi Turun 0,86 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, mengalami penurunan 18,91 poin, atau sekitar 0,86 persen, pada Kamis (11/6/2020), menjadi 2.176,78.

Volume perdagangan mencapai 814 juta saham senilai 16,6 triliun won atau sekitar US$13,7 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 660 berbanding 218.

Indeks Kospi mengakhiri sembilan sesi penguatan beruntun sebelumnya terpengaruh pelemahan Wall Street yang dipicu pernyataan Federal Reserve Amerika Serikat bahwa pemulihan ekonomi negara tersebut akan berlangsung lamban.

GDP AS akan berkontraksi 6,5 persen pada 2020 dan tingkat pengangguran mencapai 9,3 persen pada akhir tahun.

“Setelah pertemuan FOMC berakhir, para investor melakukan aksi ambil untung,” kata Seo Jung-Hun, analis Samsung Securities, seperti dikutip Yonhap News.

“The Fed akan mempertahankan suku bunga federal mendekati nol untuk waktu yang lama. Kondisi tersebut memicu aksi jual saham large-cap,” jelasnya.

Investor institusi dan asing masing-masing menjual saham senilai 1,18 triliun won dan 116,1 miliar won, sedangkan investor ritel membeli saham senilai 1,27 triliun won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing anjlok 1,44 persen dan 2,53 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia Motors masing-masing terjun 2,69 persen dan 1,11 persen.

Di sisi lain, saham perusahaan biofarmasi Celltrion dan Samsung BioLogics masing-masing melambung 7,26 persen dan 6,11 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 5,20 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.196,40 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang anjlok 1,4 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia terjun 187,80 poin, atau sekitar 3,05 persen, menjadi 5.960,60. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami pelemahan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 22,86 poin, atau sekitar 0,78 persen, menjadi 2.920,90. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong terjun 569,58 poin, atau sekitar 2,27 persen, menjadi 24.480,15.