Dirut Perumda Pasar Jaya Akui Salah Jual Harga Masker
Pasardana.id - Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin akhirnya buka suara terkait adanya lonjakan harga masker di PD Pasar Jaya Jakarta.
Pada konfrensi pers dengan awak media di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Kamis (5/3/2020) kemarin, Arief mengaku salah terkait harga masker yang mencapai Rp 300 ribu.
Dia menyebut, harga beli masker di distributor sudah tinggi.
"Itu keterangan belum lengkap. Itu balik lagi memang salah saya. Kita beli itu, beli harganya sudah segitu, bukan artinya kita jual jadi segitu. Ini kenapa akhirnya kita konpers untuk meluruskan itu," jelasnya, kepada awak media.
Pada kesempatan yang sama, Arief meyakinkan kepada publik bahwa ketersediaan stok sudah bisa dikendalikan, sehingga pihaknya tidak lagi menjual di harga Rp 300 ribu per kotak.
"Jadi kita cari dulu maskernya, kemarin baru 1400 stok masker, tidak banyak. Tapi kita sekarang punya lebih banyak dan kita cari terus," ujarnya.
Kini, jelas Arief, pihaknya mau menstabilkan harga dengan melakukan operasi pasar.
Pihaknya menjual masker Rp 2.500 per lembar atau Rp 125 ribu per boks. Dengan syarat pembelian maksimal hanya satu boks dan pembeli harus menunjukkan KTP.
"Yang beli dibatasi per orang, satu box di JakMart, Pasar Pramuka. Rp 125 ribu per box per piece cuma Rp 2.500, silakan datang dan tunjukan KTP," kata Arief.

