Indeks Nikkei Merosot 0,91 Persen
Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, merosot 218,95 poin, atau sekitar 0,91 persen, pada Selasa (21/1/2020), menjadi 23.864,56. Indeks Topix juga melemah, turun 0,53 persen menjadi 1.734,97.
Seperti diwartakan Reuters, indeks Nikkei merosot seiring mencuatnya kekhawatiran merebaknya virus Corona di Tiongkok yang dapat berdampak terhadap aktivitas ekonomi negara tersebut. Virus corona dapat menyebar dari individu ke individu lain dan telah mulai menyebar ke Jepang, Korea Selatan, dan Thailand.
Saham maskapai penerbangan anjlok dipicu kekhawatiran berkurangnya jumlah penumpang transportasi seiring mewabahnya virus corona. Saham ANA Holdings dan Japan Airlines masing-masing terjun 2,2 persen dan 3 persen.
Saham perusahaan travel HIS tergelincir 5,1 persen, sedangkan saham Japan Airport Terminal yang merupakan operator bandara Haneda anjlok 4,5 persen. Saham perusahaan kosmetik Shiseido yang produk-produknya diminati turis Tiongkok melemah 3,9 persen.
Saham perusahaan manufaktur pakaian pelindung Azearth sebaliknya meroket 16,2 persen. Saham perusahaan manufaktur masker anti virus Shikibo dan perusahaan maunfaktur penyaring udara Airtech Japan masing-masing melambung 10,8 persen dan 8 persen.
Nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap yen berada di kisaran 110,17 yen per dolar AS.

