Tuntut Peningkatan Upah, Pekerja GM Lakukan Pemogokan
Pasardana.id - Para pekerja perusahaan otomotif Amerika Serikat General Motors (GM) melakukan mogok kerja pada Senin (16/9/2019), setelah GM gagal mencapai kesepakatan terkait upah dan kondisi kerja dengan serikat pekerja United Auto Workers (UAW).
Seperti dilansir BBC News, hampir 50.000 pekerja turut serta dalam aksi pemogokan yang dilakukan. Pemogokan yang terjadi merupakan yang terbesar sejak 2007 lalu.
Pada 2007 lalu, GM mengalami kerugian sebesar US$300 juta, atau sekitar Rp4,2 triliun, akibat mogok kerja yang berlangsung dua hari.
Selain menuntut peningkatan upah dan perbaikan kondisi kerja, serikat pekerja UAW juga menentang terjadinya penutupan pabrik GM di Ohio dan Michigan.
Pihak GM mengklaim upah dan tunjangan yang diberikan kepada para pekerjanya merupakan salah satu yang terbaik di industri otomotif AS saat ini.
Akibat pemogokan yang terjadi, saham GM yang tercatat di Bursa Efek New York terjun 4,25 persen pada Senin.

