ANALIS MARKET (18/2/2019) : IHSG Diprediksi Menguat Hari Ini
Pasardana.id – Riset harian Artha Sekuritas menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah di level 6,389.08 (-0.48%), Jumat (15/2) lalu.
Pelemahan didorong oleh sektor Mining (- 1.38%) dan sektor Properti (-1.35%). Pelemahan juga didorong oleh sentimen global setelah Amerika mencatatkan penurunan penjualan ritel yang merupakan penurunan terburuk sejak 2009.
Selain itu, dari dalam negeri, data neraca perdagangan tercatat defisit yang cukup parah yakni US$ 1.16 Miliar.
Sementara itu, Bursa Amerika Serikat ditutup menguat, akhir pekan lalu (15/2). Dow Jones ditutup 25,883.25 (+1.74%), NASDAQ ditutup 7,472.41 (+0.61%), S&P 500 ditutup 2,775.60 (+1.09%).
Bursa Amerika Serikat ditutup menguat seiring semakin tingginya optimisme investor bahwa damai dagang kian dekat. Pembicaraan mengenai perdagangan di Beijing dikabarkan membawa kemajuan.
Dalam konferensi pers di Gedung Putih Jumat (15/2) lalu, Presiden Donald Trump mengatakan pembicaraan dengan China sangat rumit namun mungkin saja tanggat waktu 1 Maret bisa diperpanjang dan mencegah kenaikan bea impor.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, IHSG diprediksi menguat dengan Resistance 6,423 - 6,457 dan Support 6,339 - 6,364. Secara teknikal indikator stochastic berada pada area oversold mengindikasikan pelemahan IHSG sudah sangat terbatas sehingga ada potensi untuk rebound dalam jangka pendek. Sedangkan Investor masih menanti kelanjutan dari negosiasi antara pihak US dan China,” ungkap analis Artha Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (18/2/2019).

