ANALIS MARKET (15/2/2019) : IHSG Diproyeksi Bergerak Bervariasi dengan Kecenderungan Ditutup di Teritori Negatif
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas Indonesia menyebutkan, pada perdagangan hari ini, Jumat (15/2/2019), indeks harga saham gabungan (IHSG) diproyeksikan bergerak bervariasi dengan kecenderungan ditutup di teritori negative, seiring dengan net foreign sell yang terus terjadi.
“Secara teknikal, IHSG akan menguji support terdekat di level 6399, jika berhasil tertembus maka support selanjutnya di level 6378, dan resisten terdekat berada di level 6443,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (15/2/2019).
Sementara Wall Street tadi malam (14/2), ditutup melemah seiring dengan laporan dari Departemen Perdagangan AS yang menunjukkan penjualan ritel pada bulan Desember mengalami penurunan terbesar dalam lebih dari sembilan tahun.
Laporan terpisah dari Departemen Tenaga Kerja, menunjukkan peningkatan mengejutkan dalam klaim pengangguran dan penurunan tak terduga dalam harga produsen, menunjuk perlambatan aktivitas ekonomi AS.
Indeks DJIA melemah 103,88 poin (- 0,41%) menjadi 25.439,39, kemudian S&P 500 melemah 7,45 poin (-0,27%) menjadi 2.745,58, dan Nasdaq menguat 6,58 poin (+0,09%) menjadi 7.426,95.
Pelemahan Wall Street dipimpin saham Cola-Cola (-8,46%), 3M (-1,61%), dan Goldman Sachs (- 1,14%).

