Asing Net Buy Rp514 Miliar, IHSG Akhir Pekan Rebound Ke Level 6.197

Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan ini, Jumat (13/12/2019) ditutup rebound dengan menguat 57,921 basis point atau naik 0,94%  ke level 6.197,318. Indeks bergerak dari batas bawah di level 6.167 hingga batas atas pada level 6.197.

Indeks LQ45 mengalami penguatan 1,57%  ke level 997,651. Selanjutnya, IDX30 menguat 1,61% ke level 544,071. Kemudian IDX80 juga positif 1,59%  ke level 141,133. Sementara itu JII juga terpantau menguat 1,93% ke level 692,596. 

Sembilan indeks sektoral terpantau mengalami penguatan dan satu indeks sektoral masih melemah. Sektor yang menguat antara lain: sektor Consumer naik 0,45%, Agri menguat 0,72%, Basic Industry positif 1,68%, Manufaktur naik 1,36%, sektor Misc-Industry menguat  3,66%, sektor Infrastructure menguat 1,32%, sektor Trade positif 0,09%, Finance menguat 0,81%, dan sektor Mining naik 1,78%.

Sedangkan sektor yang melemah yaitu Property yang terkoreksi -0,39%.

Adapun saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; ZBRA yang naik 25 point atau menguat 34,72% ke level 97. Dilanjutkan IFII yang naik 74 point atau menguat 24,66%  ke level 374. TAMU menguat 24,61% atau bertambah 64 point ke level 324. DWGL menguat 21,11% atau naik 38 point ke level 218. UNIT menguat 18,95% atau naik 29 point ke level 182.

Sedangkan saham-saham yang tergolong top losser antara lain; MAMI -27 point atau melemah 34,17% ke level 52. IBFN melemah 22,64% atau koreksi -72 point ke level 246. YULE -45 point atau melemah 22,61% ke level 154. AMAG turun -68 point atau melemah 22,51% ke level 234. LMSH melemah -88 point atau turun 22,11% ke level 310.

Di sisi lain, investor melakukan transaksi sebanyak 503.533 kali senilai Rp8,387 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp6,459 triliun dan pasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp1,929 triliun.

Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp2,907 triliun dan aksi jual sebesar Rp2,393triliun. Sehingga investor asing tercatat net buy sebesar Rp514 miliar.