Saham Johnson & Johnson Anjlok, Wall Street Melemah

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Jumat (18/10/2019) setelah saham Johnson & Johnson mengalami penurunan yang signifikan.

Seperti dilaporkan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, merosot 255,68 poin, atau sekitar 0,95 persen, menjadi 26.770,20. Indeks S&P 500 melemah 11,75 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 2.986,20. Indeks komposit Nasdaq turun 67,31 poin, atau sekitar 0,83 persen, menjadi 8.089,54.

Saham Johnson & Johnson anjlok 6,22 persen, membebani indeks Dow Jones, setelah perusahaan tersebut dikabarkan menraik ulang bedak bayi produksinya yang mengandung asbestos. Pihak Johnson & Johnson bekerja sama dengan Food and Drug Administration (FDA) terkait penyelidikan yang relevan dengan permasalahan tersebut.

Saham Coca-Cola sebaliknya melambung 1,84 persen setelah melaporkan pendapatan kuartal III 2019 yang melampaui perkiraan. Perusahaan minuman tersebut juga meningkatkan perkiraan pendapatan tahunan untuk 2019.

Enam dari 11 sektor utama S&P 500 melemah, dengan sektor industri mengalami penurunan 0,72 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun akibat penjualan teknis yang dilakukan para investor. Harga emas untuk pengiriman Desember 2019 turun US$4,2, atau sekitar 0,28 persen, menjadi US$1.494,10 per ons.

Penurunan harga emas berjangka terbatasi melemahnya nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS turun 0,3 persen menjadi 97,31.

Bursa saham Eropa melemah pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,3 persen, setelah saham perusahaan otomotif Perancis Renault terjun bebas 11,5 persen akibat menurunkan perkiraan perolehan pendapatan dan laba tahunan seiring memburuknya pasar otomotif global.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 31,75 poin, atau sekitar 0,44 persen, menjadi 7.150,57. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 21,35 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 12.633,60.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 10,20 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 9.329,80. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, merosot 36,81 poin, atau sekitar 0,65 persen, menjadi 5.636,25.

Nilai tukar pound sterling terhadap dolar AS berada di kisaran US$1,2872 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1550 euro per pound.