Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I/2016 Diyakini Bisa Menyentuh 5,1 Persen

Pasardana.id - Direktur Keuangan Negara dan Analisa Moneter, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Sidqy Lego Pangesthi Suyitno mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi kuartal I/2016 bisa menyentuh 5,1% karena sejumlah indikator pendorong ekonomi menunjukkan sentimen positif. Antara lain, penjualan semen, retail, dan otomotif lebih baik dibandingkan kuartal I/2015.
"Belanja modal pemerintah telah mencapai 5,1% dari target. Ini lebih baik dibandingkan kuartal pertama tahun sebelumnya yang hanya 1,4% dari target," katanya, di Jakarta, Selasa (3/5/2016).
Sebelumnya, Kementerian Keuangan juga memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal I/2016 dapat mencapai 5,1% terdorong oleh belanja pemerintah yang meningkat.
"Pertumbuhan ekonomi triwulan I-2016 bisa berada di atas lima persen, yang didukung oleh kinerja dari sektor konsumsi domestik dan belanja pemerintah. Kalau PDB bisa lima persen, berarti konsumsinya di atas lima persen," kata Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro.
Meskipun demikian, Kepala Ekonom Bank Mandiri, Anton Gunawan saat pemaparan makro-ekonomi Indonesia di kantornya beberapa waktu lalu, menyatakan pesimistis perekonomian Indonesia bisa tumbuh di atas 5 persen tahun ini.
Ekonom bank negara ini, memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional paling maksimal hanya akan mencapai 5 persen.
"Pertumbuhan lima persen saja kita harus happy, kalau itu tercapai," tandas Anton.