Pelindo IV Tawarkan Obligasi Rp3 Triliun Dengan Kupon Hingga 9,75%
Pasardana.id - PT pelabuhan Indonesia IV akan menerbitkan obligasi sebanyak-banyaknya Rp3 triliun dalam semester I 2018. Surat utang itu akan digunakan untuk memenuhi kewajiban kepada perbankan, investasi dan pembelian alat.
Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung mengatakan, pengunaan dana hasil penerbitan surat utang ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk pelunasan pinjaman kepada PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk sebesar 59% dari total dana yang di dapat.
“Sedangkan 33% dari dana penerbitan obligasi akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan suprastruktur Makkassar New Port dan 8%-nya akan digunakan untuk pembelian alat fasilitas pelabuhan di terminal Bitung, Kendari dan cabang,” kata Doso di Jakarta, Jumat (25/5/2018).
Ia merinci, surat utang tersebut terdiri dari tiga seri. Pertama, seri A jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2023 dengan kupon antara 7,75% hingga 8,5%; Seri B akan jatuh tempo pada tangal 4 Juli 2025 dengan kupon 8,5% hingga 9,35% dan Seri C akan jatuh tempo pada tanggal 4 Juli 2028 dengan kisaran kupon 8,75% hingga 9,75%.
Sedangkan jadwal penerbitan obligasi, jelas dia, mulai tanggal 22 Mei hingga 5 Juni 2018 sebagai masa penawaran awal. Dilanjutkan dengan masa penawaran umum pada tanggal 28-29 Juni 2018 dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 5 Juli 2018.
Untuk memuluskan rencana tersebut, persero telah menunjuk PT Danareksa Sekuritas, PT Indopremier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas , PT BNI Sekuritas dan PT CGS Sekuritas Indonesia selaku penjamin pelaksana emisi.

