GE Berencana Kurangi 12.000 Karyawan
Pasardana.id - General Electric (GE) berencana untuk mengurangi 12.000 karyawan di divisi energi. Jumlah tersebut mencapai 18 persen tenaga kerja global di divisi itu.
Seperti dilansir BBC News, Kamis (7/12/2017), GE menyebut pengurangan karyawan merupakan cara yang tidak menyenangkan tapi harus dilakukan untuk mengurangi biaya perusahaan sampai US$1 miliar pada tahun depan seiring merosotnya permintaan pembangunan pembangkit listrik bahan bakar fosil.
GE akan memberhentikan 1.100 karyawannya di Inggris. Sepertiga karyawan GE di Swiss dan seperenam karyawan perusahaan tersebut di Jerman juga akan mengalami PHK.
Pengurangan karyawan menjadi bagian restrukturisasi yang diprakarsai CEO baru GE, John Flannery, yang menggantikan Jeff Immelt pada Agustus lalu.
Pada bulan Oktober, GE merilis laporan prediksi laba yang menunjukkan laba perusahaan akan terus turun setelah merosot 5 persen pada kuartal III 2017 menjadi hanya US$1,8 miliar akibat lemahnya bisnis divisi energi.

