Laba BRI Naik 10,4% Menjadi Rp13,4 Triliun di Semester I 2017
Pasardana.id - Laba bersih PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI tumbuh 10,4% pada semester I 2017. Nilainya menjadi Rp13,4 triliun dari periode sama tahun lalu Rp12,1 triliun.
Direktur Utama BRI, Suprajarto mengungkapkan, kenaikan laba tersebut didorong oleh beberapa faktor, di antaranya pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga (DPK), perbaikan kualias kredit, dan fee based income.
Kredit BRI hingga Juni 2017 mencapai Rp687,9 triliun atau naik 11,8%, dengan rasio kredit bermasalah atau NPL gross turun dari 2,39% menjadi 2,34%.
Sementara itu, DPK BRI naik 12,3% menjadi Rp768 triliun dari periode sama tahun lalu Rp683,7 triliun. Di sisi lain, fee based income BRI mencapai Rp4,9 triliun atau naik 19%.
"Ke depan, BRI optimistis mampu menjaga kinerja positif dengan tetap berpedoman kepada asa kehati-hatian dan prinsip good corporate governance," imbuh Suprajarto di Jakarta, Kamis (3/8/2017).
Dia juga bilang, BRI berkomitmen untuk terus memberdayakan UMKM sebagai penggerak ekonomi nasional serta turut serta dalam proyek-proyek strategis nasional yang dicanangkan pemerintah sebagai agent of development.

