Microsoft Mulai Tempati Sydney Startup Hub

Pasardana.id - Perusahaan teknologi Amerika Serikat Microsoft Corporation telah secara resmi menempati Sydney Startup Hub pada Rabu (14/2/2018). Langkah ini menjadi bagian dari upaya untuk menstimulasikan perkembangan sektor teknologi di Australia.

Dengan menempati Sydney Startup Hub, Microsoft juga membawa turut serta program akselerasi ke Negeri Kangguru.

"Microsoft meluncurkan Scale-up Program pada 2012 dan sejak saat itu sekitar 650 startup telah mengumpulkan dana sekitar US$3 miliar seusai menyelesaikan program yang berlangsung di Bangalore, Shanghai, Beijing, London, Berlin, Seattle, dan Tel Aviv," ungkap managing director Microsoft Australia, Steven Worrall, seperti dikutip Xinhua.

Setelah menginvestasikan US$28 juta pada Juli lalu untuk mewujudkan Sydney Startup Hub, pemerintah negara bagian New South Wales menyatakan bahwa keputusan Microsoft untuk memilih Sydney menjadi sebuah bentuk kepercayaan yang luar biasa bagi kota tersebut, yang akan mendukung perkembangan ekonomi dan sumber daya manusia.

Sydney Startup Hub sebelumnya telah ditempati oleh berbagai perusahaan teknologi seperti Stone & Chalk, Fishburners, Tank Stream Labs, The Studio, FEULD Westpac Bank, H2 Ventures, dan Slingshot, selain juga Future Transport Digital Accelerator Transport for NSW, Department of Finance and Services NSW, dan tim dari Caltex C-Lab.

Menurut Deputy Premier NSW John Barilaro, salah satu agenda utama dari Sydney Startup Hub adalah mengembangkan komunitas eksklusif antara perusahaan teknologi yang berkembang di Austraila.

"Sydney Startup Hub akan menyediakan Regional Landing Pad untuk startup regional dan menyelenggarakan acara yang menjadi penghubung para entrepreneur di bidang teknologi," kata Barilaro.

Saham Microsoft di Bursa Efek New York, AS, naik 0,79 persen pada Selasa (13/2/2018).