ANALIS MARKET (26/12/2018) : IHSG Diproyeksi Bervariasi dan Ditutup Diteritori Positif

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id -  Riset harian FAC Sekuritas Indonesia menyebutkan, memasuki perdagangan pasca libur Natal, Rabu (26/12/2018), indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak bervariasi dengan kecenderungan ditutup diteritori positif, didorong menguatnya rupiah dan windows dressing.

Dari eksternal, pelaku pasar akan mencermati pidato Gubernur Bank of Japan, Haruhiko Kuroda mengenai kebijakan quantitative easing (pelonggaran moneter) yang telah dijalankan sejak 2016.

Sementara Wall Street akhir pekan lalu (21/12) ditutup melemah, yang disebabkan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang menyebabkan investor melarikan diri dari saham-saham bervaluasi tinggi.

Pelemahan Wall Street dipimpin oleh melemahnya saham Goldman Sachs (-4,96%), American Express (-4,64%) dan Apple (-3,89%). Indeks DJIA melemah 414,23 poin (-1,81%) menjadi 22.445,37, kemudian S&P 500 melemah 50,79 poin (-2,06%) menjadi 2.416,63, dan Nasdaq melemah 195,41 poin (-2,99%) menjadi 6.333.

“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, secara teknikal analis, IHSG akan menguji resisten terdekat di level 6.182, jika berhasil tertembus maka resisten selanjutnya di level 6.201 dan support terdekat berada di level 6.127,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (26/12/2018).