ANALIS MARKET (25/10/2018) : IHSG Rawan Melanjutkan Koreksi, Terimbas Meningkatnya Resiko Pasar Saham Global dan Kawasan
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas Indonesia menyebutkan, pada perdagangan hari ini, Kamis (25/10/2018), pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) rawan melanjutkan koreksi, terimbas meningkatnya resiko pasar saham global dan kawasan.
Dari domestik, sentimen digerakkan isu individual terutama terkait rilis laba 3Q18 dan rencana pembagian dividen interim sejumlah emiten.
Pelaku pasar akan memanfaatkan koreksi untuk melakukan pembelian selektif di sejumlah saham unggulan yang mencatatkan laba 3Q18 di atas perkiraan.
Sementara Wall Street tadi malam (24/10) kembali melanjutkan koreksinya. Indeks DJIA dan S&P masing-masing terkoreksi 2,4% dan 3% di 24583,42 dan 2656,10, menghapus keuntungan sepanjang 2018. Indeks Nasdaq terkoreksi hingga 4,4% di 7108,40.
Pemodal menghindari aset beresiko dipicu sejumlah rilis laba emiten yang di bawah perkiraan, kekhawatiran kenaikan bunga yang berdampak buruk bagi penjualan rumah September lalu.
Penjualan rumah baru di AS September lalu anjlok 5,5% (mom) melanjutkan penurunan bulan sebelumnya 3%. Pasar menghindari aset beresiko dan mengalihkan ke aset 'save havens'. Dolar AS menguat 0,3%, tercermin dari indeks dolar Bloomberg.
“Menyikapi beberapa factor tersebut diatas, IHSG diperkirakan bergerak bervariasi, menguji support 5670 dengan peluang rebound menguji resisten di 5750,” sebut analis FAC Sekuritas dalam laporan riset yang dirilis Kamis (25/10/2018).

