IHSG Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Cermati 3 Saham Ini Diperdagangan Selasa Besok

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Pada perdagangan Senin 22 Januari 2018, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,15% ke level 6.500,53 dan kembali mencatatkan rekor tertingginya.

Volume perdagangan saham tercatat sebesar 10,89 miliar lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 9,38 triliun.

Adapun investor asing melakukan penjualan bersih (net sell) di kesuluruhan pasar senilai Rp 283,57 miliar.

Secara sektoral, penguatan dan pelemahan terbagi rata ke dalam masing-masing lima sektor. Beberapa sektor yang menjadi pendorong kenaikan IHSG hari ini antara lain sektor pertambangan (2,53%), disusul sektor pertanian (1,27%), dan sektor perdagangan (0,54%).

Sementara itu, beberapa sektor yang menjadi penghambat adalah sektor aneka industri (-0,98%), kemudian sektor industri dasar (-0,93%), dan sektor properti (-0,68%).

Menurut analis market Pasardana.id, Arief Budiman, beberapa saham yang menarik untuk dicermati Selasa (23/1/2018) besok, antara lain : PGAS, SOCI, dan DOID.

Dijelaskan, secara teknikal analis, PGAS, entry buy Rp 2.440 - Rp 2.480. Support Rp 2.250. Resisten Rp 2.860.

Polabullish candle disertai short lower shadow mengindikasikan pergerakan yang positif dengan berakhir di level tertingginya, melanjutkan kenaikan hari sebelumnya. MA 5 terlihat bergerak naik mengindikasikan saham ini mencoba bergerak uptrend.

"Investor asing mulai kembali mengoleksi saham ini dengan mencatatkan net buy senilai Rp 22,09 miliar," terang Arief di Jakarta, Senin (22/1/2018).

Selain itu, lanjut Arief, SOCI, entry buy Rp 266 - Rp 274. Support Rp 256. Resisten Rp 320.

Menurutnya, saham ini berpotensi membentuk pola cup and handle yang mengindikasikan sinyal kenaikan cukup kuat. Bullish spinning top menggambarkan sepanjang perdagangan saham ini bergerak dalam zona positif. Indikator volume yang meningkat signifikan menggambarkan ada aksi pembelian yang masif pada saham ini. Selain itu, SOCI juga berhasil break resisten di level 266.

Sedangkan DOID, entry buy Rp 980 - Rp 1.000. Support Rp 945. Resisten Rp 1.030.

Menurut Arief, pola hammer disertai shortupper shadow menggambarkan saham ini konsisten berada di zona positif, serta melanjutkan kenaikan hari sebelumnya.

"Indikator volume terlihat mengalami peningkatan mengindikasikan aksi pembelian yang mulai kembali ramai. Selain itu, investor asing mencatatkan net buy senilai Rp 9,56 miliar," tandas Arief.