Wall Street Menguat Terdongkrak Peningkatan Harga Minyak Dunia

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Senin (22/5/2017) terdongkrak peningkatan harga minyak dunia yang dipicu optimisme perpanjangan kesepakatan pengurangan produksi.

Seperti diwartakan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, meningkat 89,99 poin, atau sekitar 0,43 persen, menjadi 20.894,83. Indeks S&P 500 naik 12,29 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 2.394,02. Indeks komposit Nasdaq menguat 49,92 poin, atau sekitar 0,82 persen, menjadi 6.133,62.

Selain peningkatan harga minyak dunia, penguatan saham-saham yang diperdagangkan di Wall Street juga disebabkan ekspektasi positif para investor akan isi pidato yang akan dilakukan para pejabat Federal Reserve AS pada Senin setelah bursa New York tutup.

Pidato akan dilakukan Gubernur Dewan Federal Reserve AS Lael Brainard, Presiden Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari, Presiden Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker, dan Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans.

Para investor selanjutnya menantikan dirilisnya catatan pertemuan Federal Reserve AS bulan Mei 2017 untuk mendapat perkiraan peningkatan suku bunga The Fed selanjutnya. Menurut instrumen FedWatch CME Group, ekspektasi pasar terhadap peningkatan suku bunga The Fed pada Juni mendatang telah mencapai 78,5 persen.

Dalam berita korporasi, Ford Motor Company berencana untuk mengganti CEO Mark Fields dengan Jim Hackett sebagai bagian pergantian strategi yang akan dilakukan perusahaan. Akibatnya saham Ford meningkat 2,12 persen pada Senin.