Wall Street Berakhir Mixed, Nasdaq Capai Angka Rekor

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Senin (1/5/2017) dengan angka indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, mencapai rekor penutupan tertinggi baru. Angka indeks terpengaruh pergerakan saham Apple Inc dan data ekonomi terbaru Negeri Paman Sam .

Seperti diwartakan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average turun 27,05 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 20,913,46. Indeks S&P 500 naik 4,13 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 2.388,33. Indeks komposit Nasdaq meningkat 44 poin, atau sekitar 0,73 persen, menjadi 6.091,60.

Apple, Facebook, dan American International Group adalah perusahaan-perusahaan yang siap merilis laporan kuartal pertama 2017 pekan ini. Saham Apple meningkat 2,04 persen pada Senin setelah para investor memperkirakan laporan kuartal pertama yang positif dari perusahaan tersebut. Peningkatan saham Apple turut mendongkrak Nasdaq hingga mencapai angka rekor. 

Data terbaru dari Thomson Reuters menunjukkan bahwa laba perusahaan-perusahaan yang terdaftar di S&P 500 secara keseluruhan diperkirakan akan meningkat 13,6 persen pada kuartal pertama 2017 year-on-year. Sedangkan pendapatan diestimasikan naik 7,1 persen.

Sementara itu, Departemen Perdagangan AS pada Senin merilis laporan yang menyebutkan pendapatan perseorangan meningkat 0,2 persen pada Maret 2017, sedikit di atas ekspektasi pasar. Pada bulan yang sama, belanja konsumsi perseorangan (PCE) meningkat US$5,7 miliar, di bawah 0,1 persen.

Sedangkan dalam laporan Institute for Supply Management (ISM), disebutkan bahwa indeks manufaktur (PMI) mencapai 54,8 pada April, di bawah estimasi pasar dan turun 2,4 persen dari bulan sebelumnya dimana angka indeks mencappai 57,2.

Para investor selanjutnya akan berfokus terhadap pertemuan Federal Reserve AS bulan Mei yang akan berlangsung pekan ini. Para investor memperkirakan suku bunga The Fed tidak akan mengalami perubahan sebagai hasil pertemuan.

Pasar saham Eropa libur pada Senin sehubungan perayaan Hari Buruh. AS baru akan merayakan Hari Buruh pada 4 September mendatang.