Pemeringkatan JCR Dinilai Dukung Pertumbuhan Ekonomi

 Pasardana.id - Bank Indonesia (BI) menilai, perbaikan Outlook Sovereign Credit Rating Republik Indonesia dari Stable menjadi Positive oleh Japan Credit Rating Agency Limited (JCR) dapat mendukung pertumbuhan ekonomi.

Langkah ini dilakukan dengan menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan Indonesia.

“Perbaikan outlook tersebut menambah keyakinan pemangku kepentingan internasional terhadap prospek perekonomian Indonesia yang semakin baik, ditopang oleh fundamental ekonomi yang semakin kuat," kata Gubernur BI, Agus DW Martowardojo di Jakarta, kemarin.

Selama ini BI mengklaim sejumlah langkah dilakukan untuk mempertahankan perekonomian domestik terhadap gejolak eksternal. Salah satu langkah itu, dilakukan dengan implementasi reformasi struktural.

“BI selalu berkoordinasi dengan pemerintah," ujarnya.

JCR menaikkan Outlook Sovereign Credit Rating Republik Indonesia dari Stable menjadi Positive pada 7 Maret 2017 lalu. Sebelumnya, hal ini diberikan BBB-/stable outlook pada 1 Februari 2016.

Sejumlah hal diperkirakan BI sebagai alasan perbaikan Outlook Sovereign Credit Rating Republik Indonesia oleh JCR, yakni pemerintah memperbaiki paket kebijakan ekonomi.

Langkah lain yang dilakukan pemerintah, dengan menerapkan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan utang luar negeri korporasi non bank. Selain itu, pemerintah juga menerbitkan 14 Paket Kebijakan Ekonomi sejak September 2015

“Langkah ini guna meningkatkan daya saing industri, daya beli masyarakat, investasi, ekspor, efisiensi sektor logistik serta pariwisata," tandasnya.