Ekspor Perhiasan Naik 16,85%

foto : istimewa

Pasardana.id - Ekspor produk perhiasan Indonesia tercatat sebesar US$5,34 miliar pada 2016. Angka ini naik 16,85% dibandingkan tahun 2011 yang tercatat sebesar US$2,59 miliar.

“Sektor ini akan kami terus dorong pengembangannya, karena padat karya, berorientasi ekspor, dan mempunyai daya saing yang kuat," kata Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto di Jakarta, kemarin.

Lebih lanjut dijelaskan, untuk produksi industri perhiasan dan aksesoris tercatat senilai Rp10,45 triliun dari 36.636 perusahaan pada 2015 lalu. Dari hal itu diperoleh devisa US$3,31 miliar dengan 43.348 tenaga kerja.

Sementara itu, sebanyak 1.854 industri perhiasan berskala kecil dan 26 industri menengah dan besar terdapat di Jawa Timur seperti Surabaya, Gresik, Lamongan, Pasuruan, Lumajang dan Pacitan. Industri-industri ini menyerap 17.600 tenaga kerja.

“Sumbangannya terhadap ekspor produk perhiasan nasional sebesar USD3,44 miliar atau 64,42% dari total ekspor produk perhiasan nasional senilai US$5,34 miliar," jelasnya lagi.

Adapun provinsi Jawa Timur mengekspor perhiasan ke Swiss, Jepang, Singapura dan Hongkong pada 2016.

Hal ini mendapat saingan dari Belgia, Israel, Inggris dan India untuk perhiasan batuan permata, dan Italia, Tiongkok, Swiss dan Thailand untuk produk perhiasan logam mulia.