BPS : Jumlah Kunjungan Turis Selama Januari Sebanyak 1,03 Juta Kunjungan, Naik 26,58 Persen (yoy)

Pasardana.id - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Kecuk Suhariyanto dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (1/3/2017) menyebutkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia di bulan Januari 2017 naik 26,58 persen dibanding jumlah kunjungan wisman Januari 2016, yaitu dari 814,3 ribu kunjungan menjadi 1,03 juta kunjungan.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan Desember 2016, mengalami penurunan sebesar 7,42 persen.

Ditambahkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 27 provinsi pada Januari 2017 mencapai rata-rata 50,92 persen atau naik 1,59 poin dibandingkan dengan TPK Januari 2016 yang tercatat sebesar 49,33 persen.

Sementara itu, jika dibanding TPK Desember 2016, TPK hotel berbintang pada Januari 2017 turun 5,58 poin.

Adapun rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 27 provinsi selama Januari 2017 tercatat sebesar 1,94 hari, terjadi kenaikan 0,11 poin jika dibandingkan keadaan Januari 2016.

Lebih lanjut disampaikan, kunjungan turis terbesar masih didominasi wisatawan asal China yang pada Februari 2017 tercatat sebesar 200.197 orang atau 20,27% dari total wisman, naik dari Januari yang tercatat 114.774 orang. 

Kemudian diikuti turis Singapura 11,82% atau 116.791 orang, Australia 10,21% atau 100.858 orang, Malaysia 9,86% atau 97.370 orang, dan India 3,91% atau 38.668 orang. 

“Kalau dilacak, turis China ini paling tinggi mendarat di Bandara Sam Ratulangi (Manado), kita tahu di sana ada banyak direct flight langsung ke beberapa kota China. Itu meningkatkan akses wisatawan China," jelas Kecuk.  

Sementara jika melihat dari pintu masuknya secara keseluruhan, Bandara Ngurah Rai di Bali masih jadi kontributor terbesar dengan kunjungan pada Februari 2017 sebesar 452,700 kunjungan, disusul Bandara Soekarno-Hatta sebanyak 189,200 orang, dan Batam sebanyak 129.700 orang.