Wall Street Berakhir â€Ã‹Å“Mixedâ€Ã¢â€ž¢

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Rabu (22/2/2017), setelah para investor mencerna catatan hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) yang terakhir.

Seperti diwartakan Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, naik 32,60 poin, atau sekitar 0,16 persen, menjadi 20.775,60. Indeks S&P 500 turun 2,56 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 2.362,82, sedangkan indeks komposit Nasdaq melemah 5,32 poin, atau sekitar 0,09 persen, menjadi 5.860,63.

Dalam catatan pertemuan, para pejabat The Fed menyatakan keyakinan mereka terhadap kondisi perekonomian Negeri Paman Sam dan memandang peningkatan suku bunga The Fed akan terjadi dalam waktu dekat. Para pejabat The Fed juga memperhatikan dengan seksama ketidakpastian yang meliputi kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Presiden AS Donald Trump.

“Hasil pertemuan FOMC menunjukkan peningkatan suku bunga akan terjadi dalam waktu dekat, namun The Fed menantikan data terbaru sebelum memberikan keputusan penentuan,†ungkap kepala ekonom FTN Financial Chris Low.

Pimpinan The Fed Janet Yellen menyebutkan pekan lalu bahwa menahan terjadinya peningkatan suku bunga dapat memaksa bank sentral AS tersebut harus meningkatkan suku bunga lebih sering, yang dapat mengganggu pasar keuangan dan menimbulkan resesi. Pertemuan FOMC berikutnya akan berlangsung 15 Maret mendatang.